Kamis, 06 Desember 2012

Ini Alasan RIM Tak Terpikat Android

Minggu, 5 Agustus 2012 06:05 wib
detail berita
CEO RIM Thorsten Heins (Foto: Bloomberg)
TORONTO - Tak diragukan lagi, saat ini Android sedang mereguk masa gemilang dengan banyaknya perangkat mobile dari berbagai produsen ponsel yang menggunakan sistem operasi tersebut. Tapi mengapa Research In Motion (RIM) sebagai produsen BlackBerry tidak terpikat dengan OS mobile besutan Google tersebut?

"Kami membuat keputusan secara sadar untuk tidak memilih Android. Jika Anda melihat kemampuan pemasok lain, hanya ada ruang gerak yang sangat sedikit. Meski kami melihat Android dengan serius, tapi jika Anda memahami apa janji BlackBerry ke basis penggunanya maka semua ini tentang mencapai apa yang dilakukan,” tutur  CEO RIM Thorsten Heins, seperti dilansir dari Telegraph, Minggu (5/8/2012).

“Jika kami ingin melayani segmen kami, maka kami tidak bisa melakukan pendekatan yang ikut-ikutan,” tambahnya.

Namun Heins juga mengakui, kekalahan pangsa pasar RIM di pasar berkembang disebabkan karena melewatkan koneksi 4G dan tren "Bring your own device" yaitu pengguna yang selalu ingin menggunakan ponsel yang sama untuk pekerjaan dan hiburan. Meski begitu, BlackBerry kata Heins, masih memiliki kekuatan besar yang tersisa yaitu BlackBerry Messenger (BBM).

"Itulah (BBM) yang menjadi daya tarik orang terhadap BlackBerry. Ini adalah pengalaman BlackBerry yang kami berikan, tidak ada sistem lain di luar sana yang bisa membuat Anda membaca, menulis, dan memeriksa apakah pesan Anda sudah dibaca. Kami ingin menjadikan BBM sangat berbeda. Saya pikir ada perbedaan besar antara yang hanya menyediakan ponsel dan perangkat keras dengan yang menyediakan layanan," pungkasnya.

Tidak ada komentar:

Cari Blog Ini